Hantu kursi goyang
Kisah Misteri - Rumahku adalah sebuah rumah yang sudah cukup tua. Dan... aku memiliki pengalaman. Salah satu pengalaman di rumahku adalah sebagai berikut:
Saat itu kedua orangtuaku sedang ke luar kota. Pulang sekolah aku langsung menuju komputer tanpa melakukan tugas sekolah. "Ah... enaknya, bisa bebas seharian penuh" pikirku. Komputerku terletak di ruang yang sama dengan ruang belajar. Aku sendirian di situ. Awalnya aku takut karena aku mengalami banyak kejadian seram di situ, tapi aku tetap melanjutkan bermain.
1 jam... 2 jam... 4 jam berlalu sejak tadi. Tidak ada kejadian seram sama sekali. Lalu aku mendapat telephone dari orangtuaku. Mereka menyuruh aku membeli makan. Karena lapar aku bergegas pergi menyuruh pegawaiku. Cukup lama aku menjelaskan tentang makanan yang akan kubeli. Lalu aku kembali untuk melanjutkan main. Tapi... saat aku masuk kembali, tercium bau amis, seperti bau darah, otomatis aku kabur ke ruang kerja (rumahku berbentuk ruko).
Tapi, astaga ... Blackberryku tertinggal, padahal aku ada chat penting. Akhirnya aku memutuskan untuk kembali ke ruang itu bersama salah 1 karyawanku. Begitu masuk, bau tadi sudah tidak ada. Aku ambil BB ku lalu pergi. 10 menit kemudian aku kembali lagi untuk menyusun pelajaran besok. Tapi ... saat aku masuk, bau itu tercium lagi. Aku memberanikan diri.
Baru saja 1 langkah, kursi putarku berputar-putar sendiri dan disana ... disana ... ada seorang perempuan sedang duduk sambil tersenyum. Aku lari dan meminta pegawaiku menemaniku lagi. Saat aku masuk, bau dan perempuan itu sudah hilang. Aku cepat-cepat memasukkan buku pelajaran besok. Saat aku tinggal 1 langkah lagi untuk keluar, bau itu tercium lagi, dan kali ini disertai tawa seorang perempuan ...
Kisah Misteri - Rumahku adalah sebuah rumah yang sudah cukup tua. Dan... aku memiliki pengalaman. Salah satu pengalaman di rumahku adalah sebagai berikut:
1 jam... 2 jam... 4 jam berlalu sejak tadi. Tidak ada kejadian seram sama sekali. Lalu aku mendapat telephone dari orangtuaku. Mereka menyuruh aku membeli makan. Karena lapar aku bergegas pergi menyuruh pegawaiku. Cukup lama aku menjelaskan tentang makanan yang akan kubeli. Lalu aku kembali untuk melanjutkan main. Tapi... saat aku masuk kembali, tercium bau amis, seperti bau darah, otomatis aku kabur ke ruang kerja (rumahku berbentuk ruko).
Tapi, astaga ... Blackberryku tertinggal, padahal aku ada chat penting. Akhirnya aku memutuskan untuk kembali ke ruang itu bersama salah 1 karyawanku. Begitu masuk, bau tadi sudah tidak ada. Aku ambil BB ku lalu pergi. 10 menit kemudian aku kembali lagi untuk menyusun pelajaran besok. Tapi ... saat aku masuk, bau itu tercium lagi. Aku memberanikan diri.
No comments:
Post a Comment