Monday, December 16, 2013

Keluargaku korban santet




Keluargaku korban santet


Asalamualaikum.wr.wb.
Terinspirasi dr Mas Ridho Sang Penulis dgn trademark "SANTET" nya.
Maka kali  ni aq akan bercerita tentang SANTET yg dialami kedua Ortu ku.
SELAMAT MEMBACA


-- 7 tahun yg lalu --

"Praaaaa..aaanngg"  suara mangkok yg pecah krn dibanting oleh ayahku yg bertengkar dgn ibuku mengagetkan aku dan adik2ku siang itu. Dlm 2 minggu trakhir ortu ku seperti tiada habisnya brtengkar dan brtengkar lg, saling membentak dgn nada tinggi bahkan smp kedengaran oleh tetangga ku.

Dan slama 2 minggu jg aq dan adik2ku yg msh kecil2 selalu jd sasaran kemarahan mereka berdua pdhl cm krn hal sepele bahkan tanpa alasan yg jelas.  Blum tuntas tentang ortu ku, saat aq ada diluar rumah, ada beberapa tetanggaku yg bilang pd ku bahwa mereka mlihat penampakan makhluk gaib di rumahku. Kata mereka, ada Kunti yg duduk di kolam ikan dahalaman rumahku, pocong yg melompat2 di atap rumahku, dan genderuwo yg duduk manis di pohon alpukat sampig rumahku.

Aq mencoba untuk tidak percaya tp mereka sangat yakin dgn apa yg mreka lihat. Dalam kresahan dan kebingungan ku aq hanya bs berdo'a kepada Allah Swt agar semua cepat berlalu. Dan Allah SWT mendengar d'oa ku,, sore itu aq yg sedang melamun di warung es buah langgananku, dikejutkan oleh suara seseorang yg mmanggil namaku.  Sebut saja dia Erlang, tmn akrabku smasa skolah dulu.

Kami pun berbincang panjang lebar tentang masa2 dl dan kehidupan kami sekarang. Ditengah obrolan kami, aq pun menceritakan masalah yg menimpa kluargaku. Mungkin ini lah wujud kebesaran Allah SWT dlm mengabulkn do'a umat-Nya, si Erlang ini ternyata punya kenalan yg mungkin bs membantuku. Erlang pun brjanji akan membawa orang itu berkunjung ke rumahku.


-- 3 hari kmudian --

Sore it yg ku tunggu akhrnya datang jg. Erlang dtg k rmh ku bersama seorang wanita berjilbab paruh baya brumur sktr 50th an. Aq segera mmpersilahkn Erlang dan ibu itu duduk. Aq mmperkenalkan diri begitu jg dia. Dia biasa dipanggil Bu Yum.

Kami pun mencritakan apa yg kluargaku alami. Setelah mendengar penuturanku, dia mengambil sesuatu dr tas nya yg ternyata adalah sebuah batu berwarna merah darah sbesar kepalan tangan (kata Erlang,batu itu adalah anaknya**dl swaktu dia hamil anak bungsu saat melahirkn yg keluar dr dlm rahimnya ya batu it**batu ini lah yg membantu dia mengobati orang2 yg terkena teluh/santet**terlepas benar tidaknya, wallahualam).


Back to the story

Dia lalu memejamkan mata dan menggenggam batu itu smbil membaca alfatihah. Lalu dia trdiam sjenak. Tak lama dia membuka mata nya dan bilang bahwa semua ini terjadi disebabkan oleh kiriman santet dr seseorang yg bermotif persaingan bisnis tp dia tdk memberi tahu siapa orang itu. Kmudian dia minta disediakan telur ayam kampung 10 butir dan daun kelor untuk melakukan pengobatan.


Slepas isya'  pengobatan pun dmulai, aq dan kedua ortuku duduk bersila diblakang Bu Yum.
Telur ayam kampung ditaruh ke dlm baskom berisi air yg sudah dicampurkn dgn daun kelor dan ditutupi kain, Kmudian ibu itu melaksanakan shalat sunnah 2 raka'at smentara kami dsuruh utk membaca Alfatihah 30x, Al-ikhlas 30x, Al-Falaq 30x dan Annas 30x.

Selesai smua itu,kain pun dibuka, dan Subhanallah.. Maha Besar Allah dgn sgala keagungan Nya.. Telur yg td tenggelam kini mengambang di atas permukaan air baskom.dgn posisi tegak, stngah tenggelam stengah di atas air. Kmudian Bu Yum mnyuruh kdua ortu ku untuk wudhu.

Setelah wudhu,kedua orang tua ku disuruh berbaring,kmudian Bu Yum mengambil telur di dlm air dan mengusapkan telur itu ketubuh kedua ortuku. Masing2 diusap dgn 5 butir  telur, diusap mulai dr wajah,badan,kaki,tangan dan brakhir di pusar perut.

Stelah selesai mengusapkan semua telur td. Bu Yum memecahkan telur trsebut satu persatu, alangkah terkejutnya kami ketika telur yg dipecahkan td berisi cacing berwarna hitam kemerahan yg stiap telur nya brisi 5 sampai 10 ekor cacing. 

Stelah semua itu selesai, Bu Yum meminta ayah ku untuk menggali tanah dhalaman rumahku. Saat menggali sampai kedalaman 1,5meter ayahku tdk melihat apa2 tp anehnya temanku Erlang yg bs melihat dan mengambil sbuah buntalan kain brwarna hitam didalam tanah.

Kmudian kami buka bungkusan tersebut,di dlm nya berisi pecahan kaca, kawat, paku, kayu nisan serta benda2 lain yg tak dpt ku ingat. Kata Bu Yum,benda itu lah yg membuat rumah kami jd banyak dihuni sosok2 makhluk gaib.

Akhirnya brakhir sudah semua santet itu. Bu Yum bailang santet yg dkirim kepada ortu ku sjenis santet yg menyerang pikiran, yg bs brujung stres,gila bahkan kmatian.

Tp Alhamdulillah kini smua telah sprti semula.

No comments:

Post a Comment