Sunday, February 7, 2016

Wow, NASA Temukan "Lightsaber" Star Wars di Ruang Angkasa





Wow, NASA Temukan "Lightsaber" Star Wars di Ruang Angkasa

Badan Antariksa Nasional Amerika Serikat (NASA) membuat kejutaan saat mengumumkan bahwa mereka telah menemukan "lightsaber", pedang yang ada di film fiksi bertema perang antar-galaksi, Star Wars, di luar angkasa. Anda penggemar Star Wars tak perlu buru-buru terkejut karena "lightsaber" yang NASA temukan agaknya berbeda dengan pedang yang digunakan pada "jedi".


Dalam sebuah foto terbaru rilisan NASA, terlihat cahaya terang dan memanjang yang menyerupai "lightsaber" di film Star Wars. Cahaya tersebut tampak membelah kegelapan ruang angkasa. Sebagian bentangan cahaya itu tersaput awan debu.

Sejatinya, kata NASA, cahaya tersebut merupakan bintang yang baru lahir. Bintang baru tersebut melontarkan cahaya kembar ke dua arah berbeda, seolah mengabarkan kelahirannya kepada alam semesta.

Pengumuman NASA ini tidak ada kaitannya dengan pemutaran perdana Star Wars: The Force Awaken baru-baru ini. Gambar tersebut diambil oleh teleskop angkasa Hubble.

Lokasi cahaya mirip "lightsaber" itu juga bukan di "galaksi yang amat jauh" seperti latar dari film Star Wars. Letaknya masih di Galaksi Bima Sakti, tempat tata surya kita berada. Kendati masih berada di galaksi kita, jaraknya terbilang jauh, yakni 1.350 tahun cahaya dari Bumi.

Cahaya tersebut muncul dari awan molekul Orion B. Lokasi tersebut, di kalangan ilmuwan, dikenal sebagai tempat munculnya bintang-bintang baru.

Cahaya itu tercipta lewat serangkaian reaksi, yakni material panas yang meluber dari bintang tersebut. Material tersebut keluar lantaran piringan di sekeliling bintang baru yang tertekan. Kemudian, muncul gas disusul ledakan dan membuat material tersebut terlontar ke luar angkasa.

Hubble memiliki kemampuan mengambil gambar dalam mode infra merah, sehingga teleskop tersebut mampu melihat material yang terlontar ke angkasa. NASA tengah mempersiapkan sebuah teleskop baru yang dinamakan James Webb Space Telescope. Dengan teleskop baru ini, NASA berharap bisa melihat detilnya lebih jelas karena sudah dilengkapi perangkat infra merah yang lebih baik. (Independent)

No comments:

Post a Comment