Thursday, January 23, 2014

Perintis Penelitian Daya Listrik



Perintis Penelitian Daya Listrik




Pieter (Petrus) van Musschenbroek (14 Maret 1692 – 19 September 1761) adalah seorang ilmuwan Belanda. Lahir di Leiden, Belanda, dari keluarga pembuat perkakas rumah tangga. Ayahnya bernama Johann Joosten Van Musschenbroek yang ketika Petrus (Pieters) lahir kedua orangtuanya selalu membuat alat-alat fisika (pompa udara, mikroskop, dan teleskop). Karena itulah Musschenbroek kecil menyukai ilmu sains.

Pieter van Musschenbroek menghadiri sekolah Latin sampai 1708, dimana dia belajar Yunani, Latin, Perancis, Inggris, Tinggi Jerman, Italia dan Spanyol. Dia belajar di Universitas Leiden (Leiden) dan memperoleh gelar dokter pada tahun 1715 dan ia berhasil meraih gelar doctor (Ph.D.) pada bidang sains murni (fisika) dengan disertasi berjudul "De Aeris Presentia in Humoribus Animalum".

Dia juga menghadiri kuliah oleh John Teofilus Desaguliers dan Isaac Newton di London. Dia menyelesaikan studi dalam bidang filsafat pada 1719. Sesudah itu, Dia berkunjung ke London, Inggris pada tahun 1717 mengikuti dosennya Desagilier dan berjumpa dengan Isaac Newton. Pieter menyelesaikan studinya di bidang fisika pada tahun 1719.

Sekembalinya ke Belanda, dari tahun 1719 sampai 1723 Pieter melanjutkan studinya dan memperoleh gelar profesor di bidang Matematika dan Fisika di Dursberg (Jerman), ketika itu ia bekerja dengan fahrenheit. Dia mendapat gelar guru besar di bidang sains dan matematika dari Universitas Duesberg (Duisburg) pada tahun 1719. Musschenbroek mengembangkan ide-ide Newton di Belanda. Dia diangkat menjadi guru besar (dari tahun 1721) di Universitas Duesberg, Utrecht dan Leiden (dari tahun 1740-1761).

Musschenbroek adalah seorang profesor di Duisburg, Utrecht, dan Leiden, di mana ia memegang posisi dalam matematika, filsafat, kedokteran dan astrologi. Pada 1719, ia menjadi guru besar matematika dan filsafat di University of Duisburg. Pada 1721, ia juga menjadi profesor kedokteran. Pada 1723, ia meninggalkan posting di Duisburg dan menjadi profesor di Universitas Utrecht.

Tahun 1732 ia juga menjadi profesor di astrologi. Musschenbroek yang Elementa Physica (1726) memainkan peran penting dalam transmisi gagasan Isaac Newton dalam fisika ke Eropa. Pada November 1734 dia dipilih mahasiswa Fellow di Royal Society. Pada 1739, dia kembali ke Leiden, di mana dia berhasil Jacobus Wittichius sebagai guru.

Sudah selama studi di Universitas Leiden Van Musschenbroek menjadi tertarik pada elektrostatika. Pada saat itu, energi listrik transien bisa dihasilkan oleh mesin gesekan tapi tidak ada cara untuk menyimpannya. Musschenbroek dan muridnya Andreas Cunaeus menemukan bahwa energi dapat disimpan, dalam pekerjaan yang juga terlibat Jean-Nicolas-Sébastien Allamand sebagai kolaborator. Peralatan adalah botol gelas diisi dengan air di mana batang kuningan telah ditempatkan;. Dan energi yang tersimpan dapat dilepaskan hanya dengan menyelesaikan sebuah sirkuit eksternal antara batang kuningan dan lain konduktor, awalnya tangan, ditempatkan dalam kontak dengan bagian luar tabung.

Van Musschenbroek dikomunikasikan penemuan ini untuk René Réaumur pada Januari 1746, dan itu Abbé Nollet, penerjemah surat Musschenbroek dari bahasa Latin, yang bernama penemuan yang 'botol Leyden'. Segera setelah itu, terungkap bahwa seorang ilmuwan Jerman, Ewald von Kleist, telah mandiri
membangun sebuah perangkat yang mirip pada 1745-an, sesaat sebelum Musschenbroek. Pada 1754, ia menjadi profesor kehormatan di Imperial Academy of Science di Saint Petersburg. Dia juga terpilih sebagai anggota asing dari Royal Swedish Academy of Sciences pada 1747. Van Musschenbroek meninggal pada 19 September 1761 di Leiden.

Pada tahun 1721, Pieter juga mendapatkan gelar profesor di bidang kedokteran. Pada tanggal 16 Juli 1724, Pieter menikah dengan Andriana Van de Water. Kemudian pada tahun 1738 Pieter menikah lagi dengan Helena Alstorphius. Dia berhasil mengembangkan ilmunya di bidang sains (fisika) di Universitas Utrecht dan Universitas Leiden. Dia merupakan orang yang pertama kali mengembangkan penelitian sains tentang daya listrik dan alat-alat perlengkapannya. Pada 1729, dia sudah menjadi ahli fisika yang terkemuka dari ahli lainnya.

Musschenbroek juga salah satu ilmuwan pertama (1729) untuk memberikan deskripsi rinci dari mesin pengujian untuk ketegangan, kompresi, dan pengujian lentur. Sebuah contoh awal dari sebuah masalah dalam plastisitas dinamis dijelaskan dalam kertas 1739 (dalam bentuk penetrasi mentega dengan batang kayu terkena dampak oleh bola kayu). Dia adalah dikreditkan dengan penemuan kapasitor pertama tahun 1746 : botol Leyden. Dia melakukan pekerjaan merintis di tekuk dari struts terkompresi.

Eksperimen listrik sangat populer sekitar tahun 1770 setelah penemuan stoples Leiden pada 1745 oleh Pieter van Musschenbroek. Pieter memberikan kontribusi di dalam kajian kemagnetan dan kohesi benda. Di samping itu, Pieter juga menemukan suatu pengukur suhu tinggi (pyrometer). Semasa hidupnya, pieter banyak melakukan eksperimen dan menemukan banyak alat yang berguna dalam kemajuan iptek. Pieter meninggal pada tanggal 19 September 1761 dan dikuburkan di pemakaman tempat istri keduanya Helena Alstorphius dikuburkan.

No comments:

Post a Comment