Thursday, January 16, 2014

Bill Gates - Pendiri Perusahaan Microsoft



Bill Gates - Pendiri Perusahaan Microsoft



William Henry "Bill" Gates III (lahir di Seattle, Washington, 28 Oktober 1955) adalah seorang tokoh bisnis, investor, filantropis, penulis asal Amerika Serikat, serta mantan CEO yang saat ini menjabat sebagai ketua Microsoft, perusahaan perangkat lunak yang ia dirikan bersama Paul Allen. Ia menduduki peringkat tetap di antara orang-orang terkaya di dunia dan menempati peringkat pertama sejak 1995 hingga 2009, tidak termasuk 2008 ketika ia turun ke peringkat tiga. Selama karirnya di Microsoft, Gates pernah menjabat sebagai CEO dan kepala arsitek perangkat lunak, dan masih menjadi pemegang saham perorangan terbesar dengan lebih dari 8 persen saham umum perusahaan. Ia juga telah menulis beberapa buku.

Gates lahir di Seattle, Washington, dari pasangan William H. Gates, Sr. dan Mary Maxwell Gates yang merupakan keturunan bangsa Inggris, Jerman, dan Skot-Irlandia. Keluarganya termasuk masyarakat menengah ke atas; ayahnya adalah pengacara ternama, ibunya menjabat sebagai anggota dewan direktur First Interstate BancSystem dan United Way, dan ayahnya, J. W. Maxwell, adalah presiden bank nasional. Gates memiliki seorang kakak bernama Kristi (Kristianne) dan seorang adik bernama Libby. Ia merupakan keturunan keempat dalam keluarganya, namun dikenal sebagai William Gates III atau "Trey" karena ayahnya menyandang akhiran "II". Pada awal kehidupannya, orang tua Gates mengharapkan ia berkarir di bidang hukum. Ketika Gates masih muda, keluarganya sering menghadiri gereja Kongregasi.

Pada usia 13 tahun, ia bersekolah di Lakeside School, sebuah sekolah persiapan eksklusif di Seattle. Ketika ia kelas delapan, Mothers Club di sekolah memanfaatkan izin dari obral barang lama Lakeside School untuk membeli sebuah terminal Teletype Model 33 ASR dan sebagian waktu komputer menggunakan komputer General Electric (GE) untuk siswa sekolah. Gates tertarik memprogram sistem GE menggunakan BASIC, dan keluar dari kelas matematikanya untuk mengejar keinginannya. Ia menulis program komputer pertamanya di mesin ini, sebuah penerapan tic-tac-toe yang memungkinkan pengguna bermain komputer melawan komputer.

Gates terpesona dengan mesin ini dan cara mesin mengeksekusi kode perangkat lunak dengan sempurna. Ketika ia mengenang kembali masa-masa itu, ia mengatakan, "Ada sesuatu yang pas dengan mesin tersebut." Setelah sumbangan Mothers Club habis, ia dan siswa lain menghabiskan waktu dengan mengerjakan beberapa sistem, termasuk minikomputer DEC PDP. Salah satu sistem tersebut adalah PDP-10 yang dimiliki oleh Computer Center Corporation (CCC), yang melarang empat siswa Lakeside—Gates, Paul Allen, Ric Weiland, dan Kent Evans—selama musim panas setelah mereka tertangkap mengeksploitasi bug di sistem operasi untuk memperoleh waktu komputer bebas.

Menjelang akhir masa larangan, keempat siswa ditawarkan untuk menemukan bug di perangkat lunak CCC dengan imbalan waktu komputer. Bukannya memakai sistem via Teletype, Gates pergi ke kantor CCC dan mempelajari kode sumber berbagai program yang berjalan di sistem tersebut, termasuk program dalam bahasa FORTRAN, LISP, dan bahasa mesin. Perjanjian dengan CCC ini berlanjut hingga 1970, ketika perusahaan ini bangkrut. Pada tahun berikutnya, Information Sciences, Inc. mempekerjakan empat siswa Lakeside tersebut untuk menulis program pembayaran gaji dalam bahasa COBOL dan memberi mereka waktu komputer dan royalti.

Setelah pengurusnya sadar akan kemampuan pemrogramannya, Gates menulis program komputer sekolah untuk membuat jadwal kelas siswa. Ia memodifikasi kode sehingga ia ditempatkan di kelas-kelas yang didominasi perempuan. Ia kemudian menyatakan bahwa "sulit sekali menarik diri dari mesin yang mampu aku gunakan untuk mendemonstrasikan kesuksesan secara jelas." Pada usia 17 tahun, Gates dan Allen membentuk suatu usaha bersama bernama Traf-O-Data, untuk menciptakan penghitung lalu lintas berbasis prosesor Intel 8008. Pada awal 1973, Bill Gates bekerja sebagai pembantu kongres di Dewan Perwakilan Rakyat AS.

Gates lulus dari Lakeside School pada tahun 1973. Ia memperoleh nilai 1590 dari total 1600 pada ujian SAT dan berkuliah di Harvard College pada musim gugur 1973. Di Harvard, ia bertemu dengan Steve Ballmer, yang kelak menggantikan Gates sebagai CEO Microsoft. Pada tahun keduanya, Gates merancang sebuah algoritma untuk penyortiran panekuk sebagai solusi atas satu dari serangkaian masalah yang belum terpecahkan dalam kelas kombinatorika oleh Harry Lewis, salah seorang profesornya. Solusi Gates memegang rekor sebagai versi tercepat selama 30 tahun; penggantinya justru lebih cepat satu persen saja. Solusinya kemudian diresmikan dalam bentuk cetakan bekerjasama dengan ilmuwan komputer Harvard, Christos Papadimitriou.

Gates tidak punya rencana belajar tetap ketika menjadi mahasiswa di Harvard dan menghabiskan banyak waktunya dengan menggunakan komputer sekolah. Gates masih berkomunikasi dengan Paul Allen, dan ia bergabung dengannya di Honeywell pada musim panas 1974. Pada tahun berikutnya, MITS Altair 8800 berbasis CPU Intel 8080 diluncurkan, dan Gates dan Allen melihat peluncurannya sebagai kesempatan untuk mendirikan perusahaan perangkat lunak komputer sendiri. Ia telah membicarakan keputusan ini bersama orang tuanya yang sangat mendukungnya setelah mereka melihat antusiasme Gates untuk mendirikan perusahaan.

Setelah membaca Popular Electronics edisi Januari 1975 yang mendemonstrasikan Altair 8800, Gates menghubungi Micro Instrumentation and Telemetry Systems (MITS), pencipta mikrokomputer baru tersebut, untuk memberitahu mereka bahwa ia dan teman-temannya sedang mengerjakan penerjemah BASIC untuk digunakan sebagai platformnya. Kenyataannya, Gates dan Allen tidak memiliki komputer Altair dan belum menulis sebarispun kode BASIC; mereka hanya ingin membuat MITS tertarik. Presiden MITS Ed Roberts setuju menemui mereka untuk melihat demonya, dan dalam kurun beberapa minggu mereka mengembangkan emulator Altair yang beroperasi di sebuah minikomputer, dan kemudian penerjemah BASIC.

Demonstrasi yang diadakan di kantor MITS di Albuquerque tersebut berhasil dan menghasilkan kesepakatan dengan MITS untuk mendistribusikan penerjemah ini dengan nama Altair BASIC. Paul Allen dipekerjakan di MITS, dan Gates absen dari Harvard untuk bekerja bersama Allen di MITS di Albuquerque pada November 1975. Mereka menamai kemitraan mereka "Micro-Soft" dan mendirikan kantor pertamanya di Albuquerque. Satu tahun berikutnya, tanda penghubung pada namanya dihapus, dan pada 26 November 1976, nama dagang "Microsoft" didaftarkan di Kementerian Luar Negeri New Mexico. Gates tidak pernah kembali ke Harvard untuk menyelesaikan studinya.

Pada tahun-tahun awal Microsoft, semua karyawan punya tanggung jawab besar atas bisnis perusahaan. Gates mengawasi rincian bisnis dan juga menulis kode. Pada lima tahun pertama, Gates secara pribadi meninjau setiap baris kode yang dikirimkan perusahaan, dan sering menulis ulang beberapa bagian kode agar terlihat pas. Pada tahun 1980, IBM membujuk Microsoft untuk menulis penerjemah BASIC untuk komputer pribadi mereka selanjutnya, IBM PC. Ketika perwakilan IBM menyebutkan bahwa mereka butuh sebuah sistem
operasi. Setelah mengadaptasi sistem operasi untuk PC, Microsoft mengirimkannya ke IBM dalam bentuk PC-DOS dengan imbalan bayaran $50.000. Gates tidak menawarkan pemindahan hak cipta sistem operasi ini, karena ia yakin produsen perangkat lunak lain akan meniru sistem IBM. Mereka benar, dan penjualan MS-DOS menjadikan Microsoft pemain utama dalam industri komputer.

Gates mengawasi restrukturisasi perusahaan Microsoft pada 25 Juni 1981 yang menggabungkan kembali perusahaan di negara bagian Microsoft dan menjadikan Gates Presiden dan Ketua Dewan Microsoft. Microsoft meluncurkan versi ritel pertama Microsoft Windows pada 20 November 1985, dan pada bulan Agustus, perusahaan ini mencapai persetujuan dengan IBM untuk mengembangkan sistem operasi terpisah bernama OS/2. Meski kedua perusahaan ini berhasil mengembangkan versi pertama dari sistem ini, perbedaan kreativitas merusak kerjasama ini. Gates mengeluarkan memo internal pada 16 Mei 1991 yang mengumumkan bahwa kerjasama OS/2 berakhir dan Microsoft mengalihkan operasinya ke pengembangan kernel Windows NT.

Sebagian besar peran Gates di Microsoft hanya menangani manajemen dan tugas eksekutif. Meski begitu, ia adalah pengembang perangkat lunak aktif pada tahun-tahun awalnya, terutama pada produk bahasa pemrograman Microsoft. Ia juga secara tidak resmi menjadi bagian dari tim pengembang sejak mengerjakan TRS-80 Model 100, dan juga menulis kode pada akhir 1989 yang diikutsertakan dalam produk-produk perusahaan. Pada 15 Juni 2006, Gates mengumumkan bahwa ia akan menghentikan pekerjaan hariannya selama dua tahun berikutnya untuk memfokuskan diri pada aktivitas filantropi. Ia membagi tugasnya kepada dua orang penggantinya, yaitu Ray Ozzie pada manajemen harian dan Craig Mundie pada strategi produk jangka panjang.

Gates termasuk salah seorang pengusaha revolusi komputer pribadi terkenal di dunia. Meski ia dikagumi banyak orang, beberapa orang dalam industrinya mengkritik taktik bisnisnya yang dianggap anti-kompetitif, suatu opini yang didukung oleh pengadilan dalam beberapa kasus. Pada tahap-tahap akhir karirnya, Gates melakukan beberapa usaha filantropi dengan menyumbangkan sejumlah besar dana ke berbagai organisasi amal dan program penelitian ilmiah melalui Bill & Melinda Gates Foundation yang didirikan tahun 2000.

Gates mengundurkan diri sebagai pejabat eksekutif tertinggi Microsoft pada bulan Januari 2000. Ia masih menjabat sebagai ketua dan membentuk jabatan kepala arsitek perangkat lunak. Pada Juni 2006, Gates mengumumkan bahwa ia akan bekerja paruh waktu di Microsoft dan purna waktu di Bill & Melinda Gates Foundation. Ia secara bertahap melimpahkan semua pekerjaannya kepada Ray Ozzie, kepala arsitek perangkat lunak, dan Craig Mundie, pejabat riset dan strategi tertinggi Microsoft. Hari kerja purna waktu terakhir Gates di Microsoft adalah 27 Juni 2008. Ia masih bekerja di Microsoft sebagai ketua non-eksekutif.

Sejak meninggalkan Microsoft, Gates melanjutkan aktivitas filantropinya dan, di antara proyek-proyek lain, membeli hak video serial Messenger Lectures berjudul The Character of Physical Law, disampaikan di Cornell University oleh Richard Feynman pada tahun 1964 dan direkam oleh BBC. Video-video tersebut tersedia untuk umum secara daring di Project Tuva Microsoft. Pada April 2010, Gates diundang untuk mengunjungi dan menyampaikan ceramah di Massachusetts Institute of Technology. Ia meminta mahasiswa untuk menangani masalah-masalah besar dunia yang akan mereka alami di masa depan.

Gates menikahi Melinda French pada 1 Januari 1994. Mereka dikaruniai tiga orang anak: Jennifer Katharine Gates (lahir 1996), Rory John Gates (lahir 1999), dan Phoebe Adele Gates (lahir 2002). Rumah keluarga Gates merupakan sebuah rumah bawah tanah di sisi sebuah bukit yang menghadap Lake Washington di Medina. Menurut catatan publik King County, pada 2006 nilai total properti (tanah dan rumah) keluarga Gates adalah $125 juta, dan pajak properti setiap tahunnya sebesar $991.000.

Rumah seluas 66.000 ft² (6,100 m²) ini memiliki kolam renang seluas 60-kaki (18 m) dengan sistem musik bawah air, serta gimnasium seluas 2.500 ft² (230 m²) dan ruang makan seluas 1.000 ft² (93 m²). Termasuk di antara akuisisi pribadi Gates adalah Codex Leicester, yaitu koleksi tulisan Leonardo da Vinci, yang dibeli Gates senilai $30,8 juta melalui pelelangan tahun 1994. Gates juga dikenal sebagai seorang kutu buku, dan langit-langit perpustakaan besar di rumahnya dipenuhi ukiran kutipan dari The Great Gatsby. Ia juga senang bermain kartu bridge, tenis, dan golf.

Gates pernah menempati peringkat pertama pada daftar Forbes 400 sejak 1993 hingga 2007 dan peringkat satu pada daftar The World's Richest People Forbes sejak 1995 hingga 2007 dan 2009. Pada 1999, kekayaan Gates pernah melewati angka $101 miliar, akibatnya media menyebutnya sebagai "centibillionaire". Sejak 2000, jumlah nominal sahamnya di Microsoft menurun karena jatuhnya harga saham Microsoft setelah pecahnya gelembung dot-com dan sumbangan multi-miliar dolar kepada berbagai yayasan amal. Pada wawancara bulan Mei 2006, Gates berkomentar bahwa ia bukanlah orang terkaya di dunia karena ia tidak suka perhatian yang muncul akibat gelar tersebut.

Gates memiliki beberapa investasi di luar Microsoft yang pada 2006 menggajinya sebesar $616.667 serta bonus $350.000 sehingga totalnya mencapai $966.667. Ia mendirikan Corbis, sebuah perusahaan gambar digital, pada tahun 1989. Pada tahun 2004 ia menjadi direktur Berkshire Hathaway, perusahaan investasi yang diketuai oleh sahabat lamanya, Warren Buffett. Pada Maret 2010, Bill Gates menempati peringkat kedua sebagai orang terkaya di dunia setelah dikalahkan Carlos Slim.

No comments:

Post a Comment